JAYAPURA.TABLOID PAPUA BARU.COM,- Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Pemuda Adat Papua mendorong pemantapan wawasan kebangsaan bagi pemuda Papua.
Hal ini terungkap dalam audiens jajaran DPN Pemuda Adat Papua dengan Lembaga Ketahanan Nasional RI (Lemhannas RI) yang diwakili oleh Wakil Gubernur Lemhannas RI, Marsdya TNI Wieko Syofyan di Kantor Lemhannas RI, pekan kemarin.
Ketua DPN Pemuda Adat Papua, Jan Christian Arebo, SH, MH mengungkapkan bahwa dalam rangka melakukan program pembinaan pendahuluan wawasan kebangsaan bagi putra-putri Papua.
Disamping itu juga, terkait dengan program kerjasama Lemhannas yang membuka program studi ketahanan nasional.
“Ini membuka ideologi dan wawasan kebangsaan bagi anak-anak Papua untuk semangat cinta NKRI. Karena kita lihat akhir-akhir ini, ada kelompok yang bertentangan dengan prinsip NKRI, terus mendoktrin anak-anak Papua untuk melawan negara dengan provokasi-provokasi di media sosial, terkait dengan Papua merdeka, referendum, menolak Otsus dan lain-lain,”ungkap Christian Arebo kepada media ini via ponselnya, akhir pekan kemarin.
Dirinya menyoroti upaya doktrin-doktrin yang dilakukan di beberapa kampus, khususnya Universitas Cenderawasih, dimana setiap masa orientasi mahasiswa/i itu selalu didoktrin dengan simbol maupun lagu-lagu yang menjurus ke Papua merdeka, sehingga pihaknya memberi perhatian penuh untuk bagaimana bisa meredam gerakan ini yang tidak memprovokasi.
“Harapan kedepan, adalah setelah itu ada undangan dari Lemhannas RI ke Pemprov Papua, entah nanti yang hadir gubernur atau sekda yang nantinya dilakukan MoU, (sehingga) tahun ada 100 pemuda Papua, baik putra dan putri untuk digembleng, dilatih dan dibina wawasan kebangsaannya, “bebernya.
Mengenai tempat pelaksanaan kegiatan, Arebo menuturkan nanti dilihat apakah dilaksanakan di Jakarta atau Lemhannas RI, melalui Deputi Bidang Pemantapan Nilai Kebangsaan yang nantinya akan datang ke Jayapura.
“Nanti juga akan dibuka Prodi Ketahanan Nasional, prodi ini diharapkan dapat mengimplementasikan kepada mahasiswa, prodi ini rencana dibuka di Uncen, untuk mahasiswa Magister (S-2),”tuturnya.
Ditambahkan, dalam pertemuan tersebut, selaku Ketua DPN PAP, dirinya juga didampingi oleh Dewan Pembina PAP, Daud Rumaropen, Wakil Ketua PAP, Muis Iba, Kabid Pendidikan dan SDM, Andris Wonatorey serta hadir juga Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Papu, Aryoko F. Rumaropen, SP, M. Eng. *