BIAK. tabloidpapuabaru.com,- Usaha ayam petelur di kalangan masyarakat, secara khusus masyarakat asli Papua juga terus digenjot. Kali ini panen telur dilakukan di usaha peternakan ayam petelur milik Tery Sroyer yang berlokasi di Darfuar, Distrik Biak Samofa.
Acara panen telur ini menjadi salah satu bagian dari rangkaian kegiatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke-78 dan Festival Harmoni Biak.
Sebanyak 1.520 butir telur atau 50 rak telur berhasil dikumpul dari panen tersebut 50 rak.
Plt. Kepala Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kabupaten Biak Numfor, Imanuel Naap, SP., mengatakan, bahwa pemerintah daerah terus mendorong usaha-usaha berbasis ekonomi kerakyatan melalui pemberdayaan masyarakat dengan memanfaatkan setiap potensi.
Selaian di bidang pertanian, salah satunya juga yang terus dilakukan adalah dengan mendorong usaha pertenakan ayam petelur di kalangan Masyarakat asli Biak (asli Papua).
“Sudah ada sejumlah anak asli Biak yang telah berhasil mengembangkan usaha ayam petelur ini, dan pemerintah daerah terus akan mendorong setiap potensi yang ada untuk dikembangkan,” ujarnya.
Sekedar diketahui, panen telur ayam di usaha peternakan Terry Sroyer ini telah berlangsung selama 7 hingga 8 bulan, dan saat ini populasi ayam mencapai 296 ekor. Dari jumlah sebanyak itu hasil produksi telur per hari rata-rata mencapai 249 butir telur.
Pada kesempatan itu, Terianus Sroyer menyampaikan terimakasih dan apresiasis atas dukungan dari Bapak Bupati, Plt. Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan: Imannuel Naap, SP, bersama Kabid-Kabid, Pak Syamsuddin. Seluruh staf Kepala Dinas Koperasi dan UMKM, serta seluruh staf yang bekerja sama dalam mendampingi Pengusaha ayam Petelur di Kabupaten Biak Numfor.
” Harapan kami, suatu Ketika lahir Pengusa – pengusaha hebat anak Papua dari Kabupaten Biak Numfor yang menjadi Penyuplai semua kebutuhan Ayam Petelur bukan saja di Kabupaten Biak Numfor namun di Seluruh Tanah Papua.(TIM HUMASPRO BIAK)**