Pendiri Majelis Muslim Papua, Thaha Muhammad Alhamid mengatakan, MMP hadir untuk mengangkat identitas muslim Papua untuk berpartisipasi dalam berbagai aspek pembangunan di Tanah Papua dan tetap menjaga Papua Tanah Damai
JAYAPURA. Tabloidpapuabaru.com,- Majelis Muslim Papua akan menggelar Muktamar III di Jayapura mulai 9 hingga 12 Maret 2023. Tujuan menggelar Muktamar III adalah untuk melakukan pemilihan ketua dan melengkapi pengurus periode tahun 2023-2028.
“Kami sudah melakukan konsolidasi pada November 2022, sehingga ditetapkan muktamar ini,” ujar Ketua Panitia MMP III, Latifah Buswarimba Alhamid kepada wartawan di Hotel Suni Abepura, Kota Jayapura, Senin (6/3/2023).
Latifah menyebutkan untuk menyukseskan Muktama III, panitia MPP juga sudah membangun komunikasi dengan berbagai pihak diantaranya pemerintah daerah Provinsi Papua,DPRP, MRP, TNI/Polri, tokoh Adat, tokoh perempuan, tokoh Agama Islam hingga tingkat nasional.
“ya jadi pada kesempatan ini kami sampaikan bahwa sebanyak 32 delegasi di kabupaten/kota sudah konfirmasi, akan hadir dalam pelaksanaan muktamar III. Ada juga panggung rakyat (bazar UMKM dan panggung hiburan),” terangnya.
Panitia MMP juga mengundang masyarakat muslim secara umum untuk hadir terlibat secara langsung agar bisa memahami permasalahan di Tanah Papua, agar kedepan menjadi bagian yang signifikan dalam membantu menyelesaikan persoalan-persoalan yang terjadi di Tanah Papua. “kami sangat berharap agar semua masyarakat, khusus muslim agar terlibat langsung dan memberi kontribusinya demi kedamaian Tanah Papua bagi semua agama,”Ujarnya.
Sementara itu Sekretaris Jenderal MMP, Suparto Iribaram, mengatakan, selain konsolidasi, muktamar III diisi dengan diskusi terkait perkembangan di Papua. “inti dari semua yang akan kami diskusikan dalam Muktamar adalah bahwa mengacu pada tujuan dari MMP itu yaitu menjadikan Papua sebagai Tanah Damai, Konkritnya bahwa kehadiran Majelis Muslim Papua menjadikan Rahmat bagi Papua,” Ujarnya.
Selain itu dalam agenda pembahasan Muktamar akan membahas ekonomi kerakyatan dalam kepengurusan MMP ke depan. Sebagai mana Visi MMP, yaitu menjadi rahmatan lil’alamin, membangun eksistensi MMP dan memanfaatkan potensi masyarakat di Papua,” bebernya panjang lebar.
Pada kesempatan tersebut, Pendiri Majelis Muslim Papua, Thaha Muhammad Alhamid mengatakan, MMP hadir untuk mengangkat identitas muslim Papua untuk berpartisipasi dalam berbagai aspek pembangunan di Tanah Papua.
“Tujuan dan harapan Majelis Muslim Papua adalah menjadikan Papua sebagai tanah damai. Sebagaimana bersama-sama dengan organisasi lainnya yang hadir di Papua untuk turut ikut menyelaraskan perkembangan perubahan politik Papua, Sosial dan budaya, birokrasi pemerintahan untuk bagaimana menyalurkan Partisipasi Orang Muslim Papua ini dalam kerangka bernegara, dalam kerangka berpemerintahan, dalam kerangka menjaga kedamaian, menjaga agar negeri ini tetap menjadi Tanah Damai,” Terang Thaha.
Ia menyebutkan inti dari Muktamar III MMP adalah pertama berharap MMP bisa memperbaharui dirinya untuk menyelelaraskan dengan perkembangan-perkembangan yang terjadi di atas Tanah Papua. Dengan bahu-membahu dengan teman-teman lain, berbagai Nenominasi gereja atau kultural lainnya untuk memastikan bahwa Papua tetap menjadi Tanah yang damai.”harapnya.
Diketahui bahwa, Wakil Presiden (wapres ) Indonesia terkonfirmasi akan bersedia melaksanakan pembukaan (secara virtual), hadir juga Menteri Agama dan pemuka agama, bakal dihadiri 32 Pengurus Wilayah. (mozes baab)**