JAYAPURA.tabloidpapuabaru.com,- Kepala Sekolah SMK Negeri 8 Teknologi Informasi dan Komunikasi Jayapura, Feronika Munthe, S.Pd, M.Pd mengatakan pihaknya berkomitmen menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) anak-anak Papua yang berprestasi handal serta Mandiri di Bidang IT.
Di tahun ajaran baru 2024/2025, SMK Negeri 8 Jayapura menerima siswa baru sebanyak 120 orang. Namun pendadtar mencapai 187 orang. Ini artinya animo masyarakat cukup tinggi.
“ kami di SMK Negeri 8 Jayapura memiliki empat jurusan , pertama Teknik Komputer dan Jaringan, yang kedua Rekayasa Perangkat Lunak, ketiga; Desain Komunikasi Visual dan yang keempat Kimia Industri. Keempat jurusan ini memiliki keunggulan masing-masing sehingga kami harapkan nantinya siswa dapat belajar dengan baik mengembangkan diri meraih cita-cita dan masa depan yang baik,”
Demikian disampaikan Kepala Sekolah SMK Negeri 8 Jayapura, Feronika Munthe, S,Pd,M.Pd saat diwawancarai wartawan media Online ini, usai rapat bersama para orang tua murid di Aula sekolah tersebut Jumat, (12/7/2024).
Disebutkan SMK Negeri 8 terpaksa mengembalikan sekitar 65 anak untuk mencari sekolah lain.
” Kuota kami terbatas yaitu 120 siswa,sementara yang mendaftar telah melewati kuota, kami juga keterbatasan ruangan dan lokasi sekolah sangat kecil, ” Ungkap Munthe.
Untuk itu Feronika Munthe meminta pemerintah Kota Jayapura dan Provisi Papua agar bisa memberi perhatian kepada pengembangan sekolah SMK Negeri 8 kedepan.
“ pada bulan Januari 2024 saat itu bapak Pj Walikota Frans Pekey sudah memberikan jawaban kepada pihak sekolah untuk membeli lahan tanah yang ada dibelakang sekolah untuk pengembangan sekolah kedepan, kami harap Dinas Pendidikan cepat melakukan kajian-kajian terhadap tanah di belakang sekolah ini agar kami bisa mendapatkan tanah untuk pengembangan sekolah ini kedepan,” harapnya.
Ia sangat yakin dan percaya SMK Negeri 8 adalah satu-satunya sekolah berbasis IT di Kota Jayapura Provinsi Papua yang saat ini menciptakan SDM handal kepada anak-anak pemilik negeri Papua.
“ saya percaya bahwa sekolah ini adalah sekolai IT dan Kimia Industri yang animo masyarakat sangat tinggi terhadap jurusan ini maka tahun ini kami tidak melakukan seleksi tetapi yang tercepat mendaftara itu yang kami terima,” jelasnya.
Alasan pihaknya tidak melakukan seleksi masuk SMK Negeri 8 karena siapa yang datang mendaftar itu sama semua , tidak memandang pintar ka atau belum pintar ka , karena disitulah tugas sekolah membuat siswa menjadi pintar.”paparnya.
Terkait Jurusan Kimia Industri juga kami sudah masuk ke Market kami punya prodak , kami juga sangat unggul dalam jurusan ini, karena siswa sudah bisa memproduksi sampai mempaking dan lanjut pengantaran ke rekanan di bidang pertokoan sepert Alva midi dan pusat pembelanjaan yang lain.
Jurusan Kimia Industri adalah salah satu jurusan yang unggul di sekolah ini. Karena siswa juga nantinya mengembangkan jurusan ini setelah tamat mereka bisa menciptakan lapangan kerja sendiri untuk meningkatkan ekonomi keluarganya.
Tahun 2023-2024 kami di percayakan oleh Kementerian untuk menjadi sekolah pusat keunggulan di kota Jayapura. “ jadi satu-satunya di Kota Jayapura adalah SMK Negeri 8 Jayapura,”
Dan masih lanjutan sampai tahun depan terkait dengan program unggulan itu jadi itu adalah Jurusan Desain Komunikasi Visual.
Tahun ini juga kami dibiayai oleh kementerian untuk menyiapkan anggaran bagi 10 orang siswa yang lolos perekruatan atau seleksi untuk Magang di Jepang.
Berikut juga dari empat jurusan akan berangkat ke Lampung mengikuti lomba komputensi Nasional, dari empat siswa ini 2 diantaranya adalah siswa SMK Negeri 8 Jayapura. yaitu dari jurusan Kebling dan Komunikasi Visual.
Itu menjadi satu keunggulan SMK Neger 8 Jayapura bahwa kami SMK Negeri 8 Mampu mencetak siswa-siswa yang berprestasi, di Kota Jayapura lolos di tingkat provinsi Papua dan kami optimis bisa menang di tingkat Nasional.
Dan satu lagi keungulan yang kami peroleh di SMK Negeri 8 adalah siswa kami lomba O2SN Olimpiade Olahraga Siswa Nasional nanti akan di Jakarta 1 orang lolos untuk ikut di SMK Negeri 8 Jayapura.
Ia berharap dukungan dari orang tua sehingga anak-anak siswa dapat belajar dengan sungguh-sungguh sehingga bisa meraih prestasi yang baik. ***