BIAK. tabloidpapuabaru.com,- Susanto Pirono, kembali terpilih dan dilantik sebagai ketua Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Kabupaten Biak Numfor.
Ini merupakan periode kedua sebagai ketua PSMTI kabupaten Biak Numfor. Bertempat di Swissbell hotel Biak, Jumat, 30 Juni 2023, dilaksanakan Pelantikan Pengurus Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia PSMTI kabupaten Biak Numfor periode 2022-2026.
Pada kesempatan itu, Susanto pirono mengatakan terimakasih atas kepercayaan yang diberikan. Diharapkan masyarakat Tionghoa di kabupaten Biak Numfor lebih solid, kompak, bersatu untuk membantu masyarakat juga tetap jaga kebersamaan dalam hidup bermasyarakat.
Ketua PSMTI Kabupaten Biak Numfor, Susanto Pirono didampingi Ketua harian PSMTI Papua Isak Montolalu
Susanto Pirono mengatakan PSMTI sebagai wadah yang bergerak di bidang sosial, lebih melihat kebutuhan masyarakat yang perlu dibantu. setelah dilantik kedepannya akan dilaksanakan kegiatan sosial, dan donor darah juga natal bersama masyarakat Biak.
“Sebelum nya yang kami lakukan saat covid, banyak kegiatan sosial, bagi sembako dll. Di dalam paguyuban Tionghoa ini kan banyak yang pengusaha. Sehingga kami berpikir kedepannya bersama pemerintah dapat membantu masyarakat seperti mungkin ada yang mau punya usaha, kios, atau yang punya hasil pertanian dapat di jual secara kontinyu ke supermarket. Bagaimana cara nya nanti kami bicarakan dengan pemerintah daerah juga terkait hal tersebut. Ini kan untuk membantu masyarakat dalam meningkatkan ekonomi rakyat. Asal kan itu kontinyu, jangan terputus. Sehingga kita tidak ambil hasil pertanian dari luar”.
Sementara itu, Ketua harian PSMTI Papua, Isak Montoalu mengatakan bahwa PSMTI merupakan organisasi masyarakat yang mempunyai sifat sosial budaya kemasyarakatan.
PSMTI tidak berpolitik praktis, PSMTI tidak berafiliasi dengan partai politik. PSMTI tidak akan berubah menjadi partai politik. Sebagai organisasi masyarakat kita melangkah bersama menghadapi setiap kesulitan bersama.
Sehingga Dirinya juga mengingatkan pada seluruh anggota PSMTI yang hadir, agar dalam menjalani hidup bermasyarakat baik ditengah-tengah masyarakat maupun di kaum politik diharapkan memiliki sikap kehati-hatian, mawas diri. sehingga kita dapat benar-benar dapat melihat dan tetap menjaga eksistensi, menjaga kewibawaan dari pada organisasi kemasyarakatan di mana kita kumpul.
“PSMTI tidak berpolitik praktis, tidak bervariasi dengan partai politik, dan tidak akan berubah menjadi partai politik. Kami adalah wadah organisasi masyarakat yang bergerak dalam kegiatan sosial. Ini harus di garis bawahi. Kalaupun ada yang berpolitik itu orang, per orang. Tidak melibatkan PSMTI. Tidak membawahi PSMTI. Tapi kebanyakan semua anggota pengurus PSMTI adalah pengusaha”.
Untuk diketahui pelantikan pengurus PSMTI Sebelumnya sudah dilakukan pelantikan di kabupaten Manokwari, Teluk Wondama, Mimika, Nabire. Sedangkan untuk kabupaten Biak Numfor adalah daerah yang ke 5 dilakukan pelantikan pengurus PSMTI. Untuk selanjutnya akan di Lantik pengurus PSMTI provinsi Papua, dan kabupaten/kota Jayapura. Sedangkan untuk daerah DOB akan direncanakan dalam waktu dekat untuk ada perwakilan pengurus PSMTI.(Jimmy)**