SENTANI.TABLOID PAPUA BARU.COM,- Ketua Umum Sub PB PON XX Klaster Kabupaten Jayapura Mathius Awoitauw, SE, M.Si, melalui Wakil Ketua Umum (Waketum) II Pdt. Alberth Yoku, S.Th, menegaskan, bahwa pihaknya akan mencoret nama-nama khususnya untuk panitia penyelenggara di Sub PB PON XX Klaster Kabupaten Jayapura, baik itu panitia inti maupun staff di bidang-bidang dan relawan (volunteer), termasuk wartawan.
Sanksi pencoretan itu bagi panitia inti, staf di bidang-bidang, relawan dan wartawan yang belum melakukan vaksin Covid-19.
“Jadi ini sudah menjadi kesepakatan kami bersama, sehingga kami akan mulai hari Selasa (31/8) ini hingga Rabu (1/9) nanti. Seluruh panitia penyelenggara, baik itu petugas cleaning servis, sopir, tenaga-tenaga relawan, panitia inti dan staf di bidang-bidang harus semuanya divaksin dalam dua hari ini,” kata Alberth Yoku ketika menjawab pertanyaan wartawan media online ini, Selasa (31/8/2021), di Sekretariat Sub PB PON XX Klaster Kabupaten Jayapura, Stadion Barnabas Youwe, Kota Sentani, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura.
“Hal itu menjadi syarat mutlak, siapa yang tidak (belum) di vaksin maka tidak boleh lagi ada di wilayah sekretariat, termasuk juga wartawan. Kami sudah sepakati untuk semua harus wajib vaksin. Jika tidak, nama-nama dari panitia inti, staf di bidang-bidang, tenaga relawan, wartawan, petugas kebersihan dan sopir yang sudah pernah mendaftar untuk terlibat dalam pelaksanaan PON XX tidak diperbolehkan hadir di sekitar sekretariat,” tambahnya.
Kata pria yang pernah sebagai Ketua Sinode GKI di Tanah Papua ini lagi, bagi panitia inti, staf di bidang-bidang, wartawan, tenaga relawan atau volunteer, petugas kebersihan dan sopir yang tidak divaksin bakal dicoret namanya dalam kepanitiaan dan keikutsertaan pada pelaksanaan PON XX Papua Tahun 2021.
“Jadi semua panitia inti, staf di bidang-bidang, wartawan, tenaga relawan atau volunteer, cleaning servis dan sopir mulai hari ini sampai Rabu (1/9) esok harus sudah divaksin. Kami ucapkan terima kasih untuk yang sudah di vaksin,” ucapnya.
“Jika belum, maka segeralah di vaksin. Karena pada Jumat (3/9) dan Sabtu (4/9) akan di periksa yang tidak divaksin, maka kita akan keluarkan dari kepanitiaan,” tambah Alberth Yoku dengan nada tegas.
Ketua FKUB Kabupaten Jayapura ini mengatakan, penegasan dari pihak Sub PB PON XX Klaster Kabupaten Jayapura untuk mendorong seluruh panitia inti, staf di bidang-bidang, wartawan, tenaga relawan atau volunteer, petugas kebersihan dan sopir agar segera ikut vaksinasi demi mewujudkan kekebalan dan imun bagi yang terlibat dalam penyelenggaraan PON itu sendiri.
“Selain pemeriksaan sudah divaksin atau belum, kami juga akan periksa atau memverifikasi data wartawan yang sudah masuk lengkap dengan menyertakan kartu sertifikasi atau UKW dan surat-surat dari kantor media yang bersangkutan,” tukasnya. (EWAKO)*