BIAK.tabloidpapuabaru.com,- Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Wilayah Adat Saireri akan menggelar Rapat Kordinasi (Rakor) di Kabupaten Biak Numfor pada Rabu, (6/3/2024). Rapat Kordinasi tersebut akan dihadiri oleh seluruh pimpinan adat di wilayah adat Saireri yang mencakup Biak, Supiori,Serui, Waropen.
Ketua Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Biak Numfor, David Rumansara saat dijumpai media Online ini di Biak mengatakan, bahwa persiapan panitia Rakor LMA se wilayah Adat Saireri 95 persen telah siap melaksanakan kegiatan adat tersebut.
Dijelaskan tema Rakor LMA Wilayah Adat Saireri adalah, memperkuat sinergi dan kolaborasi Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Wilayah Adat Saireri dalam menjaga kearifan lokal, memperkuat Adat dan Budaya, serta mendukung pembangunan berkelanjutan di wilayah Adat Saireri.
Sementara Sub Tema terdiri dari beberap poin penting, antara lain;
1. Memperkuat Sinergi dan Kolaborasi LMA :
• Meningkatkan koordinasi dan komunikasi antar LMA di wilayah adat Saireri.
• Membangun platform kerjasama dan kemitraan antar LMA.
• Memperkuat peran LMA dalam menyelesaikan konflik adat.
• Meningkatkan peran LMA dalam advokasi dan kebijakan publik.
2. Menjaga Kearifan Lokal :
• Melestarikan dan melindungi nilai-nilai budaya dan adat istiadat di wilayah adat Saireri.
• Mendorong pemanfaatan kearifan lokal dalam pembangunan berkelanjutan.
• Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kearifan lokal.
• Memperkuat peran LMA dalam pendidikan dan pelestarian budaya.
3. Memperkuat Adat dan Budaya:
• Melestarikan dan mengembangkan bahasa, seni, dan tradisi di wilayah adat Saireri.
• Mendorong dokumentasi dan revitalisasi adat dan budaya.
• Memperkuat peran LMA dalam pelestarian situs budaya.
• Meningkatkan peran pemuda dalam menjaga adat dan budaya.
4. Mendukung Pembangunan Berkelanjutan:
• Mendorong partisipasi aktif LMA dalam pembangunan daerah.
• Mengawasi dan memastikan pembangunan daerah sesuai dengan nilai-nilai adat dan budaya.
• Mendorong pembangunan yang berkelanjutan dan berkeadilan bagi masyarakat adat.
• Memperkuat kerjasama LMA dengan pemerintah, swasta, dan akademisi.
Lebih lanjut Ketua LMA Biak Numfor yang juga Staf Kordinator LMA Wilayah Saireri menambahkan bahwa, LMA Wilayah Adat Saireri juga mendorong pengelolaan Sumber Daya Alam yang berkelanjutan dan berkeadilan. Melindungi hak-hak masyarakat adat atas sumber daya alam.
Membangun kerjasama dengan pihak terkait dalam pengelolaan sumber daya alam. Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Adat yaitu bagaimana meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat adat. Kemudian mendorong pengembangan ekonomi kreatif di wilayah adat Saireri. Meningkatkan akses masyarakat adat terhadap pendidikan, kesehatan, dan layanan dasar lainnya.
LMA secara khusus berperan juga untuk melindungi perempuan dan anak, dengan upaya-upaya meningkatkan peran perempuan dan anak dalam pembangunan di wilayah adat Saireri. Melindungi hak-hak perempuan dan anak dan mendorong kesetaraan gender dan perlindungan anak. (Redaksi)**