JAYAPURA,Papua Baru.Com,- Pemerintah Daerah Provinsi Papua melalui Bunda Papua Papua menggelar sosialisasi peningkatan kapasitas para bunda paud di Provinsi Papua dan Bunda Paud Kabupaten/Kota se Papua. Kegiatan tersebut dibuka oleh Asisten I Doren Wakerkwa, SH, berlangsung di salah satu hotel di Kota Jayapura, (7-10 November) 2021.
Pada kesempatan tersebut Doren Wakerkwa mengatakan pemerintah provinsi papua akan terus bekerjasama dengan Bunda paud baik Provinsi dan Kabupaten/kota untuk bagaimana melakukan kerjsama dalam peningkatan kapasitas seluruh bunda paud di Papua. Tugasnya suda jelas memberikan makanan bergisi kepada ibu hamil, itu yang sangat penting.
Tujuannya adalah setiap anak yang di dalam kandungan otaknya dapat berkembang dengan baik, supaya lebih jenius, lebih hebat dan lebih luar biasa,”terang Doren.
Kata Doren, selain pembentukan karakter anak, yang terpenting adalah memberikan perhatian penuh kepada anak sejak anak itu dalam kandungan, jadi misalnya anak berusia tiga bulan dalam kandungan harus diberi makan yang baik, harus ada suplai gizi yang cukup.
“kita punya mama-mama Papua yang sedang hamil harus diberi makanan yang bergizi, sehingga anak-anak papua yang dikandung atau masih dalam kandungan hasilmyua akan baik, dimana anak-anak papua menjadi anak-anak jenius,”harapnya.
Doren berharap program bunda paut harus dianggarkan dalam APBD masing-masing Kabupaten sehingga, pertibuhan berkembangnya anak papua sejak dalam kandungan bisa terproses dengan baik anak-anak papua yang lahir iq nya bisa hebat-hebat.
“Setiap bulan harus diberikan jatah berupa uang agar bisa digunakan untuk membeli daging, membeli ikan dan teluar, sehingga anak-anak kita khusus anak asli papua pertumbuhannya bagus, cerdas,”harapnya.
Doren menyebutkan Dinas Pendidikan, Perpustakaan dan Arsip daerah provinsi Papua sebagai eksekutor dapat memberikan edukasi kepada para bunda paud sehingga dapat melaksanakan program 1000 hari kehidupan dengan baik.
“Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Papua sebagai eksekutor bisa meningkatkan program ini sehingga kedepan anak-anak papua bisa lebih baik kedepan,”harapnya Doren.
Ditempat terpisah, Plt.Dinas Pendidikan, Perpustakaan dan Arsip daerah provinsi Papua, Protasius Lobya, mentakan 1000 hari Kehidupan adalah kunci dari pola hidup tumbuh kembangnya anak untuk sehat dan punya kecerdasan.
“Nah peran ini dimulai dari anak usia dini sampai pada tamat TK dan Paut, jadi kalau anak itu sehat maka pembentukan karakternya bagus. Sehingga pendidikan anak usia dini itu sangat penting, perang dan fungsi anak usia dini hari ini adalah didalam 10 program PKK itu yang mana didalamnya adalah pendidikan dan kesehatan. Oleh sebab itu peran bunda paud sangat penting dalam menumbuh kembangnya anak usia dini,”harap Lobya.
Lobya menambahkan secara nasional bunda paud itu ditetapkan ibu bupati, ibu walikota, termasuk ibu presiden mereka ditetapkan sebagai bunda paud, karena apa, mereka memiliki andil besar dalam membinan mendidik anak usia dini di wilayah pelayanan masing-masing.
Dan seorang bunda paud itu menjadi fokus menjadi prima dona, menjadi contoh teladan bagi setiap ibu-ibu. Oleh sebab itu kami terus memberikan edukasi dan semangat kepada para bunda paud agar tetap semangat untuk melakukan hal-hal yang baik demi pertimbuhan generasi papua yang semakin baik kedepan.
Diketahu bahwa kegiatan bunda Paud provinsi Papua dilaksanakan selama 7-10 November, dengan menghadirkan narasumber dari Jakarta. Tujuannya adalah untuk memberikan advokasi peningkatan kapasitas bagi semua bunda paud di kabupaten/kota se Papua. (Jhon Karma)**