JAYAPURA.tabloidpapuabaru.com,- Ketua Pansus Afirmasi Majelis Rakyat Papua, (MRP), Edison Tanati menegaskan bahwa Tugas BUMN, BUMD, eksekutif, Legislatif serta yudikatif yang saat ini bekerja di Provinsi Papua dan Papua Barat, berkewajiban untuk meyakinkan Orang Asli Papua rasa memiliki bangsa dan negara ini.
Hal itu disampaikannya ketika media Online ini menemuinya di ruang Pansus Kantor MRP Kotaraja, 27/6/2022.
Dijelaskan bahwa Sampai saat ini banyak masyarakat orang Asli Papua berteriak memprotes kebijakan pemerintah, baik di Kota sampai ke daerah-daerah di Tanah Papua. Hal itu disebabkan karena system pelayanan belum maksimal.
Kebijakan program afirmasi yang dipercayakan dari pemerintah pusat ke daerah untuk mensejahterakan orang asli Papua, tidak diterjemahkan baik dan terkesan diabaikan oleh oknum-oknum bawahan.
Untuk itu Edison Tanati sarankan bahwa untuk mau memberikan kesejahteraan bagi masyarakat Asli Papua harus betul-betul punya hati yang baik, melihat di samping kiri kanan dimana kita tinggal bahwa orang Asli Papua adalah bagian dari Bangsa dan negara Indonesia.
“contoh kalau ada perusaaan yang hadir di daerah itu, dimana ada orang asli Papua maka wajib berikan kesejahteraan bagi mereka, mungkin perusahan memberikan ruang dan kesempatan kepada putra putri oap untuk masuk bekerja, kalau ada danah Cesar dari perusahaan prioritaskan masayarakat yang ada di lingkungan perusahaan untuk membantu mereka mereka, untuk membangun rumah – rumah ibadah dan fasilitas umum dan memberikan biaya siswa bagi anak – anak mereka yg Masi sekolah,”terang Ketua Pansus Afirmasi MRP Edison Tanati.
Hal-hal ini dimaksudkan agar dampak dari perusahaan itu atau masuknya perusahaan itu diwilayah adat mereka, dapat meningkatkan ekonomi masyarakat setempat,”terangnya.
Karena sesungguhnya tugas kita di Papua itu adalah bagaimana meyakinkan orang Papua untuk merasa memiliki bangsa dan negara ini dan itu ada di fungsi afirmasi proteksi pemberdayaan dan keberpihakan.
Tidak ada tugas lain, afirmasi diberikan ke Papua kenapa…? ya itu karena untuk meyakinkan orang Papua bahwa negara ini ada untuk mereka. Negara ini datang untuk merangkul, mengayomi, membina mereka, serta memberikan jalan solusi bagi mereka.
Untuk itu Ketua Pansus Afirmasi MRP, Edison Tanati berharap, laksanakan program afirmasi itu dengan baik. Misalnya ada kuota afirmasi untuk OAP sesuai dengan amanat UU Otsus, maka harus serius dan sungguh-sungguh berikan kepada orang asli Papua apa yang menjadi hak mereka, bukan kasi stenga-stenga apalagi menghilangkan,”harapnya.**