JAYAPURA.tabloidpapuabaru.com,- Calon Gubernur Papua, Benhur Tomi Mano secara resmi menyampaikan permohonan maafnya kepada seluruh Marga Sroyer di mana saja berada.
“Saya memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada saudara saya Wellem Soyer dan seluruh marga Sroyer di Papua, atas kata-kata saya yang menyinggung marga Sroyer yang seharusnya kepada oknum saudara Wellem Sroyer. Saya mohon pengampunan dan berharap seluruh Marga Sroyer di Papua dapat menerima permohonan maaf saya.
Pernyataan mohon maaf tersebut disampaikan BTM pada saat meresmikan rumah Relawan Garuda Nusantara di ale-ale padang bulan, Selasa ( 15/10).
BTM menjelaskan bahwa pernyataan yang disampaikan saat orasi di organda padang bulan itu hanyalah bentuk penegasan kepada saudara Wellem Sroyer. Sebagaimana yang bersangkutan bagian dari Kader PDIP. Namun pada momentum pilkada 2024 ini, yang bersangkutan tidak loyal dan tegak lurus dengan aturan partai.
“ sesungguhnya kenapa saya bicara demikian? Karena ada sebab dan akibat, tapi itu kita lupakan. Sekali lagi secara pribadi dan keluarga saya menyampaikan permohonan maaf jika kata-kata saya membuat marga Sroyer tersinggung,” pintanya lagi.
BTM juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh warga Organda jika selama menjabat sebagai Wali Kota Jayapura terdapat kebijakan yang belum memberikan dampak bagi masyarakat setempat.
Selanjutnya dilakukan Doa Pelepasan Pengampunan oleh Pdt. Theresia Ongge, M.Th, didampingi bererapa pendeta dengan menumpangkan tangan diatas kepala Benhur Tomi Mano, disaksikan Ondoafi Kampung Yoka, Kampung Waena, tokoh adat dan juga masyarakat.
Usai dari doa, BTM menyampaikan sebagai anak-anak Tuhan, ia melepas pengampunan kepada siapa saja. “saya tidak marah siapa-siapa karena saya sudah serahkan semua persoalan kepada Tuhan Yang saya Sembah yaitu Yesus Kristus, saya melepaskan pengampunan untuk semua,”Ucap Mano akhiri sambutannya. ***