Merauke, InfoPublik.papuabaru.com, – Dua tim terbaik cabang olahraga (cabor) sepak bola putri akan berlaga di final Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 di stadion Katalpal Kabupaten Merauke pada Senin (11/10/2021).
Tim sepak bola puteri Papua akan berhadapan dengan tim sepak bola Jawa Barat (Jabar), memperebutkan medali emas di PON XX Papua 2021.
Ketua Panitia Pelaksana Sepak bola Puteri, Piter Kalakmabin sat jumpa pers di Media Center PON Papua Klaster Merauke, Senin (11/10/2021) menyampaikan pelaksanan final cabor sepak bola putri yang cukup menguras tenaga namun semua bisa berjalan lancar hingga hari ini.
Menurutnya, persiapan dari segala aspek sudah cukup siap. Respon dari provinsi peserta pertandingan sepak bola puteri cukup puas berkat kerja sama panitia pelaksana dan Panitia Besar (PB) PON.
Lebih lanjut Piter Kalakmabin menambahkan, setelah final rencananya akan langsung dilanjutkan dengan penyerahan medali di lapangan stadion Katalpal.
Rencanan dalam partai final ini akan hadir besok Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) pusat dan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Provinsi juga Bupati Merauke sebagai ketua PB PON Klaster Merauke.
Menurut Piter Animo rakyat Merauke cukup luar biasa saat ini kapasitas stadion dengan daya tampung hingga 10.000 orang namun karena adanya pandemik dan disesuaikan dengan protokol kesehatan maka yang dapat masuk ke dalam stadion hanya 2.500 orang saja.
“Jika berlebih yang ingin nonton, maka tidak bisa dipaksakan karena harus disesuaikan dengan protokol kesehatan,” tegasnya.
Untuk mengatasi itu antisipasi yang dilakukan adalah memasang layar diluar stadion agar penonton yang tidak dapat masuk dapat menyaksikan melalui layar di luar stadion.
Bagi mereka yang menonton di luar stadion, protokol kesehatan juga harus diutamakan. Untuk pengamanan tambahan sudah dikoordinasikan dengan kepolisian dan mereka siap melakukan pengamanan.
Sementara itu terkait jumlah aparat pengamanan, Piter menjelaskan, keamanan dikoordinir langsung oleh Kapolsek Merauke, sementara jumlahnya masih dikomunikasikan.
“Penambahan pasti akan dilakukan sehingga dapat dipastikan tidak akan terjadi keributan,” jelasnya.
Sementara untuk layar akan dipasang di sisi kiri dan kanan gerbang utama.
Terkait dukungan dari pengurus PSSI Papua. Dia mengatakan, Panitia bertugas memastikan berlangsungnya pertandingan dengan baik, kalau untuk tim yang bermain itu ada managemen nya sendiri.
Piter menjelaskan, sebagai anggota Ex Officio PSSI Papua punya beban moril untuk tim Papua. Dukungan Pemerintah Papua melalui Kabupaten Merauke dalam bentuk menyiapkan penginapan khusus bagi pemain di hotel Halogen Merauke, tidak di wisma atlit. Target sepak bola puteri adalah emas, bahkan target kami adalah mengawinkan emas untuk sepak bola putra, sepak bola puteri dan futsal.
Dikatakannya, KONI Papua melalui PSSI Papua perhatiannya cukup memadai sampai hari ini, bahkan pada final ini, Ketua PSSI Papua akan hadir sebagai dukungan moril bagi pemain.
Sedangkan untuk pintu stadion mulai dibuka dari jam 12.00 WIT setelah paginya ada laga perebutan medali perunggu dan akan ditutup saat kapasitas 2.500 terpenuhi, yang lain dapat menyaksikan dari luar menggunakan layar yang disediakan. Akses untuk media pada final nanti akan dipastikan teredia yang penting memiliki ID card wartawan.
(Foto: Stadion Kaltapal/Istimewa)