SENTANI,TABLOID PAPUA BARU.COM,- Pasca insiden pembakaran di areal Bandara Sentani, di Kelurahan Sentani Kota, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Ketua BPD KKSS Kabupaten Jayapura, H. Wagus Hidayat, SE, SH, Selasa (7/9/2021) meninjau korban bersama jajaran pengurus lainnya.
“Saya ikut berduka dan prihatin ya,” ujar pria yang akrab disapa Dayat kepada warga. Sejumlah warga ikut mengantar Dayat meninjau lokasi kebakaran. Sejumlah warga tersebut terlihat menyambut Dayat.
“Selamat datang pak Dayat,” sambut warga.
Kepada wartawan, disela-sela kunjungannya, Dayat mengatakan, sebagai bentuk kepedulian dan keprihatinan kepada sesama, dirinya mengunjungi para korban kebakaran di areal Bandara Sentani.
“Selaku ketua KKSS Kabupaten Jayapura, saya mendengar kabar bahwa telah terjadi musibah kebakaran di wilayah Bandar Udara Sentani yang menghanguskan rumah, beberapa unit ruko dan kantor Polsek Kawasan Bandara Sentani,” katanya.
Dayat yang tiba di lokasi kejadian langsung menemui warga yang menjadi korban pembakaran rumah, ruko dan juga anggota Kepolisian di Kantor Polsek KP3 Udara Sentani.
Pria yang juga Anggota Komisi A DPRD Kabupaten Jayapura itu juga menyampaikan turut prihatin atas musibah tersebut yang menyebabkan sejumlah kepala keluarga kehilangan tempat tinggal, termasuk Mapolsek Kawasan Bandara Sentani juga ikut hangus terbakar.
“Sebagai bentuk kepedulian, kami berkunjung untuk melihat lokasi kebakaran yang terjadi pada dinihari tadi. Kami dari warga Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan, tentunya prihatin dan sedih dengan musibah kebakaran yang menimpa bapak dan ibu sekalian,” ucapnya.
Politisi PPP Kabupaten Jayapura ini menyampaikan turut prihatin atas musibah tersebut yang menyebabkan lima unit ruko milik warga Sulawesi Selatan, juga rumah tingkat milik korban Iryanto H. Ondi alias Yanto Ondi dan sejumlah ruko, serta Mapolsek Kawasan Bandara Sentani hangus terbakar.
“Berdasarkan informasi yang kami peroleh, kurang lebih ada lima unit ruko hangus terbakar milik warga Sulawesi Selatan asal Sidrap, Pinrang dan Soppeng. Sementara untuk data jumlah riilnya kami belum mendapatkannya. Namun pembicaran kami dengan Kapolsek Kawasan Bandara Sentani, untuk kerugian sendiri di perkirakan miliaran rupiah. Apalagi, kantor Mapolsek Kawasan Bandara Sentani sangat terdampak dengan adanya kebakaran yang terjadi tadi mala,” bebernya.
Selain itu, Ketua Fraksi Bhinneka Tunggal Ika (BTI) DPRD Kabupaten Jayapura ini mengharapkan agar pihak Kepolisian menyelidiki terjadinya kebakaran dinihari tadi.
“Kami harap agar penegak hukum dapat menyelidiki terjadinya kebakaran dinihari tadi. Penyebab kebakaran nya harus diselidiki dengan tuntas, karena itu adalah wilayah objek vital. Di mana, dengan adanya kebakaran ini sangat terdampak terhadap pelayanan masyarakat di sekitar bandara, baik itu di pelayanan kepolisian maupun di pelayanan kebandarudaraan itu sendiri,” harapnya. (EWAKO)