NABIRE.tabloidpapuabaru.com,- Ratusan logistik kotak surat suara pemilu 2024, tiba di beberapa distrik, yaitu Distrik Muye, Yagai, Etawo, Kebo dan Deiyai miyo , di kabupaten Paniai provinsi Papua Tengah, tanpa ada surat suara lembar C-1 KWK.
Dari vidio yang beredar di grup WhatsApp media center KPU terdengar disebutkan kotak-kotak suara di bawa dan di bongkar oleh Penyelenggara 5 orang PPD. Logistik yang tiba di Distrik muye tanpa lembar surat C-1 KWK. Saat ini kotak logistik telah di kembalikan Masyarakat, panitia distrik (pandis) dan PPS ke kantor KPU kabupaten Paniai.
“Kotak Suara di bawa lari oleh Penyelenggara 5 anggota PPD. Surat Suara C-1 KWK tidak ada, hanya kotak suara dan logistik yang tiba di muye. Masyarakat, pandis, PPS bawa kembalikan ke KPU, dan lapor polres agar 5 orang anggota PPD tersebut di proses hukum”. Senin, (12/02/2024).
Sementara itu, hal yang sama di lakukan oleh Masyarakat dan PPS. Dari vidio berdurasi 0.29 detik itu terdengar Logistik kotak suara di bongkar di Distrik yagai, etawo dan tidak ditemukan surat suara C-1 KWK . Sehingga masyarakat bersama pandis, PPD, PPL kampung, TPS, TPPS, membongkar logistik berhamburan.
Begitu juga dengan distrik Kebo, dari vidio yang beredar tersebut disampaikan masyarakat menolak dan kotak suara di bakar karena tidak ada surat suara lembar C-1 KWK.
Hingga berita ini di turunkan, wartawan media online ini , masih menunggu konfirmasi dari ketua KPU Provinsi Papua Tengah. (Jimmy)**