JAYAPURA.tabloidpapuabaru.com,- Kementerian ATR-Badan Pertanahan Nasional (BPN) RI menginisiasi pertemuan antara mantan-mantan pemain sepak bola Papua era tahun 80 an, yang berlangsung rabu malam, (14/6) 2023, di salah satu Hotel di Kota Jayapura.
Pertemuan yang dikemas dengan topik “Temu Kangen Sepak Bola Papua” itu berlangsung dengan ramah, penuh kekeluargaan. Canda ria sesekali melepas tawa menghiasi suasana malam itu menjadi semakin hangat.
Staf Khusus Menteri ATR/Kepala BPN Bidang Hukum dan peraturan Perundang-undangan, Sartin Hia ,beserta rombongan dari Jakarta hadir memberikan semangat dan motifasi kepada para mantan pemain sepak bola Papua yang adalah kawan-kawan lama clup sepak bola di Kota Jayapura.
Hadir juga Staf Ahli Menteri Agraria Bidang Komunikasi dan Pelayanan Publik, Andi Saiful Hag, Kakanwil BPN Papua Dr. Roy Eduard Fabian Wayoi, S,Sos, M.MT,; dan Ketua Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Port Numbay, Ondoafi George Awi.
Kesempatan itu, Staf Khusus Menteri ATR/Kepala BPN Bidang Hukum dan peraturan Perundang-undangan, Sartin Hia, saat diwawancarai Media Online ini, mengatakan tujuan kehadirannya bersama tim kementerian BPN dari Jakarta untuk berjumpa dengan seluruh mantan pemain sepak bola Papua adalah, murni hubungan emosional.
Dimana sekian tahun berpisah dan saat ini adalah kesempatan yang sangat baik sekali bisa berjumpa langsung untuk saling sapa bersama mantan pemain sepak bola di Papua yang notabane adalah mantan pemain persipura era 80 an.
“ pertama kita pikir kembali memori tingginya prestasi sepak bola Papua yang sekarang belum begitu terlihat lagi, terputus. Maka kami yang memang peduli terhadapa sepak bola Papua mau datang untuk mencoba mempertemukan Papua All Star, dimana pemain-pemain bola Papua di kala itu akan main bola dalam satu kompetisi eksebisi yaitu Papua All Star,” Ungkapnya.
Tujuannya adalah untuk membangkitkan kembali semangat generasi muda Papua, sehingga sepak bola Papua hidup dan bisa kembalikan kejayaan di kanca internasional seperti tahun 70-80 sampai di era 90 an.
Direncanakan eksebisi Papua All Star akan digelar bulan Juli atau Agustus mendatang.
“ tinggal nunggu waktu, tadikan kita minta dari teman-teman kapan mau, yang penting jangan bulan ini (juni red) kami memperkirakan antara Juli dan Agustus dan difasilitasi penuh oleh BPN,” bebernya.
Ia menyebutkan bahwa, pada eksebisi Papua All Star, nanti dihadiri oleh Wakil Menteri BPN. “kita fasilitasi, BPN yang fasilitasi dan yang pasti pa wamen hadir, karena pak Wamen suda menyatakan datang dan beliau mau main,” pungkasnya.
Dirinya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh mantan-mantan pemain sepak bola Papua yang notebane adalah mantan pemain persipura era 80-90 an. Anatara lain; Beny Yensenem, Yafet Sibi, Yapi Rumbrar, Jimy Injama, Minggus Rawar, Max Korwa, Yotam Fonataba, Yohan Haay, Marthen Kaiba, Yan Runtini, Okto Ayomi, Melky Pulanda, Yohanes Songgonauw, Daniel Maury, Thomas Wally dan lainnya.
“ luar biasa masukan dari teman-teman, eksperimen dari pengalaman-pengalaman senior-senior kita, maka itu yang harus kita tangkap , karena sepak bola itu bukan prestasi saja tetapi bagaimana sportivitas dan jati diri seseorang .
“ kan orang olahraga itu sportif dan jujur, itu yang kita liat, saya kebetulan cukup lama di Papua, saya selenggarakan 9 tahun Perpotel Cup dan sebagian ade-ade kita seperti Edu, Andy Kopouw itu eks di turnamen itu dulu,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, Ketua Asosiasi Mantan Pemain Persipura, Beny Yensenem menyebukan pertemuan tersebut hanya untuk bernostalgia bersama teman-teman lama.
“ Sebetulnya kami tidak punya agenda ketemu dihari ini, tetapi kebetulan ada satu teman senior dari teman-teman ini, yang dulu dia mantan clup sepak bola di Jayapura, maka dia cuman mau berkumpul untuk Bernostalgia saja. Intinya disitu, jadi kami kumpul tidak ada agenda lain, hanya Nostalgia saja,” urai Beny
Suasana semakin akrab, ketika Pinang, sirih, Kapur dan rokok memenuhi meja tempat duduk masing-masing dan terlihat pelan-pelan mulut bergerak mengunyah (blender istilah Papua), dibagikan kepada satu persatu mantan pemain bola Papua yang notebane adalah mantan pemain persipura itu. Usai Temu Kangen dilanjutkan dengan jamuan makan malam. (mozes)**